Panduan
Tata Cara Tayammum yang Benar
Tayammum adalah salah satu media bersuci
bagi Ummat islam, tayammum adalah mengusap wajah dan kedua tangan denga
menggunakan Sho’id (debu) yang suci.
Seorang muslim bisa menggunakan tayammum
untuk bersesuci, apabila tidak menemukan air untuk dijadikan wudlu atau mandi
(wajib).
Tata
Cara Tayammum Nabi SAW
Tata
cara tayammum Nabi SAW dijelaskan hadits
‘Ammar bin Yasir RA,
بَعَثَنِى رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – فِى
حَاجَةٍ فَأَجْنَبْتُ ، فَلَمْ أَجِدِ الْمَاءَ ، فَتَمَرَّغْتُ فِى الصَّعِيدِ
كَمَا تَمَرَّغُ الدَّابَّةُ ، فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِلنَّبِىِّ – صلى الله عليه
وسلم – فَقَالَ « إِنَّمَا كَانَ يَكْفِيكَ أَنْ تَصْنَعَ هَكَذَا » . فَضَرَبَ بِكَفِّهِ
ضَرْبَةً عَلَى الأَرْضِ ثُمَّ نَفَضَهَا ، ثُمَّ مَسَحَ بِهَا ظَهْرَ كَفِّهِ
بِشِمَالِهِ ، أَوْ ظَهْرَ شِمَالِهِ بِكَفِّهِ ، ثُمَّ مَسَحَ بِهِمَا وَجْهَهُ
Rasulullah
shallallahu ‘alaihi was sallam mengutusku untuk suatu keperluan, kemudian aku
mengalami junub dan aku tidak menemukan air. Maka aku berguling-guling di tanah
sebagaimana layaknya hewan yang berguling-guling di tanah. Kemudian aku
ceritakan hal tersebut kepada Nabi shallallahu ‘alaihi was sallam. Lantas
beliau mengatakan, “Sesungguhnya cukuplah engkau melakukannya seperti ini”.
Seraya beliau memukulkan telapak tangannya ke permukaan bumi sekali pukulan
lalu meniupnya. Kemudian beliau mengusap punggung telapak tangan (kanan)nya dengan tangan
kirinya dan mengusap punggung telapak tangan (kiri)nya dengan tangan
kanannya, lalu beliau mengusap wajahnya dengan kedua tangannya.
Berikut adalah syarat tayammum:
1. Adanya udzur safar (perjalanan) atau sakit.
2. Masuk waktu shalat.
3. Sudah mencari air.
4. Tidak bisa menggunakan air.
5. Debu yang suci.
Adapun udzur yang diperbolehkan untuk tidak
menggunakan air meski tidak air adalah:
1. Khawatir akan kehilangan nyawa bila menggunakan
air, atau cacatnya anggota badan.
2. Menemukan air atau sumber air tapi tidak
bisa menggunakannya karna dijaga oleh binatang buas.
3. Atau jika keluar mencari air, maka harta
bendanya akan dicuri.
4. Ada air, namun dibutuhkan untuk minum. Baik
untuk diri sendiri, orang lain, atau hayawan.
Rukunnya tayammum
1. Niat.
2. Mengusap debu ke wajah.
3. Mengusap debu pada kedua tangan.
4. Tartib.
cara tayammum
jika sudah menemukan debu yang
suci, maka pukulkan kedua telapak tangan kepada debu tersebut, kemudian
kibaskan dulu (jangan langsung di tabok ke wajah biar tidak kotor) setelah itu
baru diusapkan ke wajah, setelah itu pukulkan tangan lagi ke debu, tapi bukan
tempat yang tadi, kibaskan, dan usapkan pada kedua taangan sampai sikut.
adapun cara tayammum karna
hadats besar, sama dengan tayammum karna hadats kecil seperti keterangan hadits
di atas.
Mungkin sekian penjelasan tentang tata cara
tayammum, semoga bermanfaat bagi para prmbaca terutama bagi penulis sendiri.
Mustofa
Al-Hasany
ConversionConversion EmoticonEmoticon